PANGANDARAN JAWA BARAT - Jamaah haji yang bisa berangkat tahun ini hendaknya bersyukur meski telah mengalami penundaan selama dua tahun akibat pandemi Covid-19 yang melanda dunia termasuk Indonesia, " kata bupati pangandaran H Jeje Wiradinata dalam pidatonya saat pelepasan 185 jemaah calon haji asal Kabupaten Pangandaran, Sekitar jam 14.30 WIB, bertempat di Bumi Perkemahan Pramuka Pamugaran, sekitar jam 14.30 WIB Minggu (26/06/2022).
Disampailannya bahwa, jika kesulitan kita hadapi dengan arif sabar dan ikhlas, saya yakin bencana akan teratasi, dan Alhamdulillah kalau kita bersabar akan indah pada waktunya.
Seharusnya tahun ini jumlah calon Jemaah haji sebanyak 300 orang tetapi jadinya hanya185 orang, " kata Jeje.
Sebagsi bupati, saya berpesan agar para jemaah selalu menjaga kesehatan, makan teratur, melaksanakan ibadah yang wajib-wajib saja, melaksanakan apa yang jadi manasik-manasik haji. Dan mudah-mudahan para Jemaah bisa mendoakannya agar senantiasa sehat dan selalu berada di jalan yang lurus untuk melaksanakan amanat memimpin Kabupaten Pangandaran.
“Mudah-mudahan bapak ibu sekalian pulang dengan selamat dan menjadi haji yang mabrur dan mabrurrah, " sebutnya.
Baca juga:
Mengenal 13 Istri Nabi Muhammad SAW
|
Masih di tempat yang sama, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pangandaran H. Supriana menitipkan pesan kepada para jamaah haji agar mendoakan para pemimpin Kabupaten Pangandaran untuk senantiasa diberikan kesehatan dalam mengemban tugas dalam rangka memajukan Pangandaran.
Atas nama keluarga besar Kemenag, Supriana menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada Bupati dan jajarannya serta seluruh penyelenggaraan ibadah haji. “Semoga kebijakan bapak mendapat rahmat dari Allah SWT, ”ungkapnya.
Supriana mengaku ia baru saja mengikuti rapat di Embarkasi Bekasi, yang mana penyelenggaraan haji tahun ini dari kloter pertama hingga kloter yang diberangkatkan tadi malam berjalan dengan lancar, tidak ada hambatan yang berarti.
Mudah-mudahan untuk tahun mendatang tidak hanya 185 orang saja, akan tetapi bisa bertambah bahkan diharapkan Pangandaran bisa satu kloter.
Baca juga:
Tony Rosyid: Dawuh Mbah Moen
|
“Mudah-mudahan para Duyufurrahman senantiasa diberikan kesehatan dan bisa kembali ke tanah air dalam keadaan sehat wal afiat, ” pungkasnya.
Sementara sebelumnya Asisten Daerah I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Rida Nirwana dalam laporannya menyampaikan, jamaah haji asal Kabupaten Pangandaran tergabung dalam Kloter 34 JKS bersama 108 jamaah asal Kab Bogor, 106 jamaah asal Kab Ciamis sehingga total keseluruhan jamaah kloter 34 berjumlah 410 orang.Kloter 34 JKS disertai oleh 1 orang TPHI yg berasal dari Kab Pangandaran, 1 TPIHI (Bogor), 2 TKHI (Bogor, Ciamis), 2 PHD (Bekasi, Garut).
Pada tahun ini Pangandaran memberangkatkan 185 jamaah haji yang terdiri dari 106 perempuan, 79 laki-laki.Adapun para jemaah berasal dari: Kecamatan Cimerak 39 orang , Kecamatan Mangunjaya 27 orang, Kecamatan Padaherang 27orang, Kecamatan Langkaplancar 23orang, Kecamatan Parigi 18 orang, Kecamatan Cijulang 15 orang, Kecamatan Pangandaran 10 orang, Kecamatan Sidamulih 11 orang, Kecamatan Kalipucang 11 orang Kecamatan Cigugur 2 orang dan mutasi dari Pamulang (Tangsel) 2 orang orang, " sebutnya. (Anton AS)